Dengan diberlakukannya Peraturan Presiden Nomor 92 Tahun 2020 tentang Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dan telah dijabarkan dalam Peraturan Menteri LHK No. 15 Tahun 2021 tanggal 1 Juli 2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dan Peraturan Menteri LHK No. 26 Tahun 2021 tanggal 16 Desember 2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Badan Litbang dan Inovasi-BLI tidak ada lagi, dan telah dibentuk Badan Standardisasi Instrumen LHK. Modalitas BSILHK berasal dari sumberdaya yang dikelola eks Badan Litbang dan Inovasi–BLI dan Pusat Standardisasi Lingkungan dan Kehutanan-Pustanling. Tahun 2021 merupakan masa transisi BLI kepada BSILHK. Penyesuaian-penyesuaian dari dilakukan secara bertahap, baik penataan program, penganggaran, SDM/personil, aset/BMN, dan instrumen-instrumen kerjanya, baik di pusat maupun daerah.
Berbagai capaian kinerja dan koordinasi oleh Sekretariat BSILHK terkait tugas dan fungsi litbangjirap di semester pertama dan transisi ke tugas dan fungsi standardisasi di semester kedua dicatatkan dalam Laporan Kinerja Sekretariat BSILHK Tahun 2021. Laporan ini disusun sesuai dengan mandat Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 mengenai SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) dan Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Akuntabilitas Kinerja Sekretariat BSILHK tahun 2021 diukur berdasarkan capaian target dari Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) yang selanjutnya ditetapkan menjadi Indikator Kinerja Program (IKP). Hasil pengukuran terhadap target IKK, dengan nilai SAKIP BLI sebesar 79,03 dan diperoleh capaian kinerja/output Sekretariat BSILHK tahun 2021 sebesar 97,57%. Capaian ini menurun dibanding tahun 2020 (sebesar 102,6%).
Hasil pengukuran pada target-target unit kegiatan Sekretariat BLI tahun 2021 menunjukkan bahwa semua target unit komponen kegiatan telah tercapai dengan rata-rata capaian sebesar 100% dari target. Hasil analisis efisiensi pencapaian tersebut diperoleh dengan penggunaan sumber daya (anggaran) yang cukup efisien dengan indeks efisiensi sebesar 1,01. Selain untuk memenuhi ketetapan, Laporan Kinerja ini merupakan perangkat evaluasi dalam peningkatan kinerja institusi. Segala hasil evaluasi dan tindak lanjut dalam laporan ini merupakan umpan balik bagi peningkatan prestasi kinerja Sekretariat BLI di tahun 2022.