Standar Instrumen LHK, Aksi Spirit Kebangkitan Usaha Indonesia

Seratus limabelas tahun lalu, telah tumbuh kesadaran rakyat di Nusantara untuk bangkit dari penjajahan. Momen itu diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional. Kini, dengan semangat untuk memperjuangkan masa depan Indonesia maju yang lebih baik, pembangunan pada seluruh sektor terus berkembang dan berupaya meningkatkan usaha Indonesia. Standar lingkungan hidup dan kehutanan (LHK) hadir sebagai bagian penting dan strategis untuk berbagai kegiatan-kegiatan pemanfaatan sumber daya alam yang berimplikasi pada kualitas lingkungan hidup dan kelestarian hutan dapat terkendali dengan baik. Momen hari kebangkitan nasional menjadi spirit BSILHK untuk terus bergerak dan berkarya.

[BSILHK]_Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) jatuh setiap tanggal 20 Mei. Latar belakang diperingatinya Hari Kebangkitan Nasional tidak lepas dari berdirinya Budi Utomo yang merupakan organisasi pemuda yang dicetuskan pada 20 Mei 1908 oleh Dr. Soetomo. Kebangkitan Nasional merupakan kebangkitan bangsa Indonesia yang mulai memiliki rasa kesadaran nasional untuk maju dan terlepas dari penjajahan.

Semangat Budi Utomo ini dinilai masih relevan dengan kondisi Indonesia saat ini yang masih berjuang di tengah kondisi ekonomi dunia, ketegangan geopolitik global, perubahan iklim dan juga tentunya bergerak sedikit demi sedikit mencoba bangkit dari pandemi Covid-19. Selain itu saat ini ancaman dan tantangan bangsa semakin beragam. Melalui kemajuan teknologi digital, ancaman yang berbahaya adalah permasalahan ketahanan bangsa secara kultural.

Kebangkitan nasional patut dimaknai sebagai upaya kolektif bangsa untuk memperkuat persatuan bangsa. Harkitnas tahun 2023 ini mengambil tema “Semangat untuk Bangkit“, Tema ini dipilih agar Harkitnas ini dapat melambangkan nilai-nilai semangat dan kekuatan untuk bangkit menuju masa depan Indonesia yang lebih baik.

Semangat untuk Bangkit pada Berbagai Sektor

Tujuan peringatan 115 tahun Harkitnas adalah untuk terus semangat dalam memelihara, menumbuhkan dan menguatkan jiwa nasionalisme kebangsaan kita sebagai landasan dasar dalam persatuan dan pembangunan, menegakkan nilai-nilai demokrasi berlandaskan moral dan etika berbangsa dan bernegara, mempererat persaudaraan untuk mempercepat terwujudnya visi dan misi bangsa kita ke depan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Harkitnas juga kita maknai dengan memperingati perjuangan bersama. Kementerian, lembaga, pemerintah daerah, swasta, akademisi, media dan seluruh elemen bangsa saling bahu-membahu berkolaborasi menerapkan nilai-nilai persatuan dan kesatuan dalam mewujudkan kebangkitan bangsa dari berbagai krisis,” jelas Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) KLHK, Sigit Reliantoro ketika membacakan sambutan Plt. Menteri Komunikasi dan Informatika pada upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional lingkup KLHK di Jakarta (22/5/2023).

Kebangkitan Indonesia di tengah krisis dunia telah di tunjukkan melalui kiprah di berbagai forum internasional. Setalah Presedensi G20, Kepemimpinan Indonesia di tingkat dunia pun berlanjut dengan keketuaan dalam forum ASEAN tahun ini. Semangat untuk Bangkit dan mempercepat pemulihan global pasca pandemi juga dikobarkan di tingkat regional dengan mengusung tema “ASEAN Matters: Epicentrum of Growth”. Dengan mengusung tema tersebut, Indonesia Ingin menjadikan Asia Tenggara sebagai kawasan yang penting dan relevan bagi seluruh dunia dalam merespons tantangan regional maupun global.

Tingginya kepercayaan dunia kepada Indonesia menjadi momentum untuk mengimplementasikan semangat kebangkitan nasional dalam menyambut perjalanan menuju Indonesia emas 2045.

Penguatan Peran BSILHK dalam Pembangunan

Semangat untuk bangkit juga menjadi salah satu pendorong penguatan peran Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BSILHK) dalam pembangunan berbagai sektor di Indonesia. Hal ini dilatarbelakangi dengan lahirnya Undang-Undang Cipta Kerja (UUCK) sebagai terobosan kebijakan tentang keharusan aktualisasi keseimbangan antara ekonomi dan lingkungan. Implementasi UUCK menjadi bagian penting dari upaya pemulihan ekonomi nasional yang mendorong terciptanya transformasi ekonomi, sehingga mampu menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat, termasuk penyederhanaan perizinan, tanpa mengabaikan kualitas lingkungan.

Meskipun belum genap dua tahun berdiri, berbagai upaya telah dilakukan BSILHK secara terstruktur untuk percepatan pencapaian kinerja. Arah kebijakan BSILHK menyelaraskan dengan arah kebijakan KLHK dan akan terkait dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB)/Sustainable Development Goal’s (SDG’s). Arah strategis Kementerian sebagai acuan satu vektor kerja BSILHK antara lain  Undang-Undang Cipta Kerja, FOLU Carbon Net Sink 2030, Ibu Kota Negara (IKN) dan Ekonomi sirkular.

Tahun 2023, BSILHK sedang membangun setidaknya 100 standar baru untuk pencegahan dan pengendalian dampak lingkungan hidup dan kehutanan di 12 sektor usaha yaitu pekerjaan umum dan perumahan, perhubungan (darat, laut, perkeretaapian, udara), perindustrian, pariwisata, ketenaganukliran, kesehatan, pertanian, perikanan dan kelautan, ketenagalistrikan, kehutanan, energi dan sumber daya mineral, telekomunikasi, serta multisektor yang melayani di 38 Provinsi.

BSILHK juga telah menyusun parameter penilaian kesesuaian standar yang akan dilakukan ujicoba penerapannya di 13 Unit Pelaksana Teknis (UPT) di 13 region wilayah kerja BSILHK di seluruh indonesia. Profil penerapan standar oleh pelaku usaha/kegiatan akan digambarkan melalui dashboard data spasial. dashboard ini diharapkan dapat membantu unit kerja line function yang menerbitkan persetujuan lingkungan, perizinan berusaha serta melengkapi sistem monitoring kualitas udara dan kualitas air yang telah dikembangkan KLHK.

Semangat penguatan peran BSILHK dalam pembangunan LHK juga tidak terlepas dari tantangan yang harus dihadapi. Salah satu tantangan yang sedang dihadapi BSILHK adalah meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM). Dukungan oleh kualitas SDM yang kuat akan menjadikan BSILHK lebih kuat dan fokus dalam bekerja.

Momen Hari Kebangkitan Nasional ini seyogyanya bisa memberikan semangat untuk berbuat yang lebih baik pada masa yang akan datang. Selamat Hari Kebangkitan Nasional ke-115, Semangat untuk Bangkit menuju Indonesia yang lebih kuat.

 

Penulis : M. Farid Fahmi

Editor : Yayuk Siswiyanti

 

Bagikan Berita / Artikel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *